Difference between revisions of "Category:Email"

From CBNCloud-Wiki
Jump to: navigation, search
Line 3: Line 3:
 
[http://wiki.cbncloud.co.id/index.php?title=Email_Client 1.2 Email Client]]
 
[http://wiki.cbncloud.co.id/index.php?title=Email_Client 1.2 Email Client]]
  
1.3 Email Server
+
[http://wiki.cbncloud.co.id/index.php?title=Email_Server 1.3 Email Server]
  
 
== Membuat e-mail Account ==
 
== Membuat e-mail Account ==

Revision as of 15:02, 28 February 2014

1.1 Email Setting

1.2 Email Client]

1.3 Email Server

Membuat e-mail Account

1. Login ke cPanel

2. Klik pada menu E-Mail Account

3. Silahkan isi dan lengkapi form paling atas dari halaman tersebut :

  E-mail : silahkan diisi dengan e-mail yang akan dibuat. 
  Misal Anda ingin membuat e-mail dengan alamat melisa@domainanda.com, isi dengan melisa saja
  
 Password : isi dengan password dari e-mail account yang ingin dibuat. 
 Lalu isikan lagi password yang sama pada isian “Password (Again)”
 *Password strength secara otomatis akan mengukur tingkat kesulitan password yang Anda buat. 
 Semakin tinggi nilainya, semakin aman password Anda
 Mailbox Quota : isi dengan kapasitas e-mail yang dikehendaki
 *Mailbox quota harus disesuaikan dengan total kapasitas account hosting yang Anda miliki. 

4. Klik tombol Create

5. Akan muncul halaman berikutnya dengan keterangan “Account Created” yang artinya account e-mail telah berhasil dibuat

6. Selanjutnya Anda dapat mengakses e-mail tersebut menggunakan WebMail atau Outlook, tergantung pilhan Anda

7. Untuk mengakses e-mail menggunakan webmail, silahkan akses ke http://webmail.namadomain.com lalu masukkan alamat e-mail yg telah dibuat (misal : melisa@namadomainanda.com – harus lengkap dengan @namadomainanda.com).

Setting Email Client di Outlook

1) Buka menu Tools -> Email Accounts

2) Kemudian pilih Email Account yang akan diubah

3) Click pada More Settings

4) Click pada Outgoing Server Tab

5) Click “Outgoing Mail Server (SMTP) requires authentication” dan centang “Use same settings as incoming mail server”

6) Click pada “Advanced Tab” ubah outgoing Port (SMTP) 587.

7) Click Ok kemudian Test Account Settings


Apabila error, ulangi langkah nomor 5 :

5) Click pada Advanced Tab ubah outgoing Port (SMTP) menjadi 465

6) Centanglah “The server requires an encrypted connection (SSL)”.

7) Click ok kemudian Test Account Settings ”

Setting Email Client di iPhone

- Klik Settings >> Mail, Contact, Calenders >> Add Account
- Pilih Other >> Add Mail Account.
- Isi kolom sesuai data yang ada. Untuk Protocol, dapat memilih IMAP atau POP.
- Pada Incoming Mail Server: mail.nama_domain.com
Username: nama_account@nama_domain.com
Password: password email-nya
- Pada Outgoing Mail Server: mail.nama_domain.com (sama seperti setting Incoming mail-nya)
- Pada Advanced, nonaktifkan Use SSL.

Setting Email Client di Blackberry

- Pada menu Setup, klik Email Settings.

- Pada Email Accounts, klik Add lalu pilih Other.

- Masukkan Username dengan alamat email lengkap beserta password-nya

- Klik Continue lalu klik Change Settings untuk melakukan konfigurasi pada email account tersebut.

- Pilih Advanced Options untuk melakukan konfigurasi pada Incoming Mail Server.

- Isi dengan mail.nama_domain.com

- Checklist Use SSL jika ingin protokol yang lebih aman untuk pengiriman dan penerimaan paket data /email.

- Klik Save untuk menyimpan konfigurasi.

Setting Email Client di Android

- Klik icon Email lalu masukkan alamat email dan password-nya, klik Next.

- Klik POP3 jika ingin menggunakan protokol POP atau IMAP jika ingin menggunakan protokol IMAP.


Konfigurasi Incoming Server

- Isi Username dengan alamat email lengkap

- Isi Password dengan password dari alamat email tersebut

- Isi POP3 Server / IMAP Server dengan mail.nama_domain

- Port akan ditentukan secara default. Jika menggunakan POP maka port yang digunakan adalah port 110, Jika menggunakan IMAP maka port yang digunakan adalah 143.

- Untuk Security type biarkan tetap None (secara default)

- Delete email from server: pilih Never , jika tidak ingin email yang sudah diunduh ke mobile device anda terhapus secara langsung dari server. Kemudian klik Next

Konfigurasi Outgoing Server

- Untuk SMTP server, isi dengan mail.nama_domain

- Port yang digunakan secara default adalah 587

- Security type, pilih None

- Checklist Require sign-in

- Isi Username dengan alamat email lengkap beserta password-nya. Klik Next

Konfigurasi Account Options

- Untuk Inbox Checking Frequency dapat diatur sesuai keinginan seberapa sering sistem memeriksa email yang masuk setiap beberapa menit atau beberapa jam sekali. Pengaturan ini tentunya mempengaruhi kinerja mobile device tersebut. Semakin sering melakukan pengecekkan, maka daya tahan dari mobile device yang digunakan akan semakin cepat habis.

- Checklist Send Email from this account by default jika anda memiliki lebih dari satu account email pada mobile device dan ingin menjadikan alamat email tersebut diset secara otomatis sebagai alamat email pengirim.

- Checklist Notify Me when Emails Arrives jika menginginkan ada notifikasi bila ada email baru di Inbox anda. Klik Next

Konfigurasi Set up Email

- Give This Account Name bersifat optional.

- Opsi ini akan memberikan nama alias dari alamat email acccount anda.

- Klik Done.


Setting Email Client di Windows Phone

1. Pada Menu utama, klik Settings >> email + accounts >> add an account >> Advanced setup.

2. Masukkan alamat email lengkap dan passwordnya >> klik Next >> Internet email.

Masukkan:
* Account name dengan nama account anda,
* Your name untuk nama anda yang akan ditampilkan pada list Sender / From ,
* Incoming email server dengan mail.nama_domain.com
* Account type untuk memilih POP / IMAP
* Username dengan alamat lengkap email account.
* Password dengan password email account anda.
* Outgoing mail server dengan mail.nama_domain.com.

3. Done.


Setting Email Exchange di Iphone

1. Ketuk Pengaturan > Email, Kontak, Kalender > Tambahkan Akun.

2. Ketuk Microsoft Exchange.

3. Anda tidak perlu memasukkan apa pun dalam kotak Domain. Masukkan informasi yang diminta dalam kotak Email, Nama pengguna, dan Sandi.

Anda harus memasukkan alamat email lengkap di kotak E-mail dan Nama Pengguna (misalnya, tony@contoso.com).

4. Ketuk Berikutnya di pojok kanan atas di layar. iPhone Anda akan berusaha mencari pengaturan yang dibutuhkan untuk menyetel akun Anda.

Lanjut ke langkah 7 iPhone Anda menemukan pengaturan Anda.

5. Jika iPhone Anda tidak bisa menemukan pengaturan Anda, maka Anda perlu mencari nama server Exchange ActiveSync secara manual. Untuk petunjuk tentang cara menentukan nama server Exchange ActiveSync, lihat bagian Mencari Nama Server Saya di bawah ini.

6. Di dalam kotak Server, masukkan nama server Anda, kemudian ketuk Berikutnya.

7. Pilih tipe informasi yang ingin Anda sinkronisasikan antara akun Anda dengan perangkat Anda, kemudian sentuh Simpan. Secara default, informasi Email, Kontak, dan Kalender Anda disinkronkan.

Perhatian:
Jika Anda diminta membuat kode akses, ketuk Lanjutkan dan masukkan kode akses numerik. Jika Anda belum membuat kode sandi, Anda tidak 
bisa melihat akun email Anda pada iPhone Anda. Anda bisa membuat kode akses nanti di Pengaturan iPhone.

Setting Email Exchange di Android

1. Dari menu Aplikasi, pilih E-mail. Aplikasi ini mungkin dinamai Mail pada beberapa versi Android.

2. Masukkan alamat e-mail lengkap, misalnya testing@cloud.com, dan sandi, lalu pilih Berikutnya.

3. Pilih Account Exchange. Pilihan ini mungkin dinamai Exchange ActiveSync pada beberapa versi Android.

4. Masukkan informasi account berikut dan pilih Berikutnya.

Domain\Nama pengguna Masukkan alamat e-mail lengkap ke dalam kotak ini. Jika Domain dan Nama pengguna merupakan kotak teks terpisah pada versi Android Anda, biarkan kotak Domain kosong dan masukkan alamat e-mail lengkap di kotak Nama pengguna.

Catatan:

Pada beberapa versi Android, Anda perlu menggunakan format domain\nama pengguna. Misalnya, jika alamat e-mail Anda adalah 
testing@cloud.com, ketik contoso.com\tony@contoso.com. Nama pengguna adalah alamat e-mail lengkap Anda.

Sandi Gunakan sandi yang Anda gunakan untuk mengakses account.

Server Exchange Gunakan alamat server Exchange Anda. Untuk menemukan alamat ini, lihat “Mencari Nama Server” selanjutnya dalam topik ini.

5. Segera setelah ponsel memverifikasi pengaturan server, layar Pilihan Account akan ditampilkan. Pilihan yang tersedia tergantung pada versi Android perangkat. Pilihan ini mungkin meliputi berikut ini:

Frekuensi pemeriksaan e-mail Nilai default adalah Automatic (push). Jika pilihan ini digunakan, pesan e-mail yang masuk akan dikirim ke ponsel seketika itu juga. Sebaiknya gunakan pilihan ini hanya jika Anda memiliki paket data tanpa batas.

Besar yang disinkronkan Ini adalah besarnya e-mail yang ingin Anda simpan di ponsel. Anda dapat memilih dari beberapa pilihan, yang meliputi Satu hari, Tiga hari, dan Satu minggu.

Beri tahu ketika e-mail masuk Jika pilihan ini digunakan, ponsel akan memberi tahu Anda ketika ada pesan e-mail baru yang masuk.

Sinkronkan kontak dari account ini Jika pilihan ini digunakan, kontak antara ponsel dan account Anda akan disinkronkan.

6. Pilih Berikutnya dan masukkan nama untuk account ini serta nama yang ingin Anda tampilkan ketika mengirim e-mail ke pengguna lain. Pilih Selesai untuk menyelesaikan pengaturan e-mail dan mulai menggunakan account.

Tips:
Anda mungkin perlu menunggu sepuluh hingga lima belas menit setelah mengatur account sebelum dapat mengirim dan menerima e-mail.


Setting Email Exchange di Blackberry

1. Pilih menu SETUP, pada menu BB anda.

2. Kemudian pilih menu email setup, seperti anda memasukan email yahoo atau google

3. Masukan Email address & passwordnya

4. Selanjutnya klik Next

5. Setelah pilih next maka akan muncul layar proses...

6. Beberapa saat kemudian keluar warning sbb: The Email address incorrect!!!

7. Jangan panik bila muncul warning tersebut, hal ini terjadi karena BlackBerry anda membacanya sebagai setting email biasa, bukan corporate email

8. Selanjutnya perhatikan layat BlackBerry anda, terdapat tulisan PROVIDE ADDITIONAL SETTING, pilih atau klik tulisan ini

9. Kemudian muncul pada layar, yang dalam bahasa indonesianya "apakah anda menggunakan POP/IMAP atau Microsoft Outlook"

10. Selanjutnya pilih "Microsoft Outlook" dan kemudian pilih Next

11. Selanjutnya muncul layar ISIAN kemudian isi datanya sbb:

Untuk field Email Address, isi lengkap dengan alamat email anda, contoh : 
melisa_a@xxx.com xxx adalah domain company anda).
Kemudian untuk field Password, di isi dengan password email corporate anda.

12. Pada field "Web Access URL", di isi dengan alamat server email kantor anda (bila tidak mengetahuinya harap tanya IT team perusahaan anda).

Contohnya sbb :https://smpt1.xxx.com/owa ("xxx" adalah domain company anda)

13. Selanjutnya pada field :

     a. User Name : di isi dengan alamat lengkap email anda
     b. Mailbox Name : di isi bebas, bisa dengan nama PT. XXX atau nama yang anda kehendaki
        Atau apabila ditentukan bisa diperiksa pada Microsoft Email yang ada di PC kantor anda dengan cara sbb:
         Pada menu Bar pilih TOOLS --- Pilih Account Setting --- Pilih Properties atau klik dua kali pada
         account anda, maka akan terlihat nama mailbox nya.

14. Setelah field Mailbox di isi selanjutnya klik Next --- kemudian tunggu proses berjalan, yang kemudian akan muncul pop-up messages yang dalam bahasa indonesia kira-kira berisi "Anda Telah Sukses".

15. Bila setting diatas tidak berhasil silakan cek alamat server nya dengan team IT di kantor anda

Mengaktifkan Leave Copy Messages on The Server pada MS. Outlook

Opsi Leave copy messages on the server di gunakan jika pada waktu anda men-download email dari Outlook (menggunakan protokol POP3), maka server akan meng-copy email tersebut sehingga email-email tersebut dapat di-download kembali di perangkat yang lain. Berikut langkah-langkahnya:

- Klik menu Tools dan pilih Accounts atau Account Settings.

- Klik menu tab E-mail. Klik account email yang diinginkan dan klik tombol Changes, klik More Settings.

- Klik menu tab Advanced . checklist Leave a copy of messages on server.

- Klik OK dan tutup jendela Internet Accounts.

Melihat Full Header Email

Untuk melihat full header email,

MS Outlook

- Klik kanan pada email yang berada pada folder Inbox tersebut, pilih Message Options
- Header email terdapat pada kotak Internet Headers dibagian bawah.

Thunderbird

- klik Other Actions
- klik View Source

Yahoo Mail

- Pada email tersebut, klik View Full Header.

GMail

- Pada email tersebut, klik Show Original.


Mengaktifkan TLS pada Port 578 di WHM

- Pada Exim Configuration Manager >> Basic Editor, pada tab Security, klik On pada opsi "Require clients to connect with SSL or issue the STARTTLS command ..."

- Pada tab Advanced Editor, search "daemon_smtp_ports" tambahkan port 587.

Setelah itu, untuk pengiriman email melalui port 587 harus menggunakan otentikasi TLS, jika anda memilih None maka email tidak akan terkirim.

Hal ini tentunya berguna untuk menjaga keamanan data /email yang anda kirim.

Menerima Pesan dari Blackberry

From: BlackBerry Internet Service from nama_provider To: account@nama_domain.com Subject: Action Required: Leave messages on the server Sent: Apr 26, 2013 15:25

If you use an email client (e.g. Microsoft(R) Outlook(R), Mozilla(R) Thunderbird(TM), etc.) to access your account@nama_domain.com messages, change your email client settings to leave your email messages on the server. If the email client does not leave email messages on the server, the BlackBerry(R) Internet Service may not be able to deliver them to your BlackBerry(R) device.

To leave email messages on your email server you may need to complete the following steps:

1. In your email client (Outlook, Thunderbird, etc.) on your computer, under Tools or Mail > Preferences.

2. Select your email account.

3. Locate advanced, server settings or options.

4. Select the option to leave email messages on the server.

Refer to your email client help for more information.

Email warning seperti umumnya diterima oleh pengguna Blackberry yang memiliki suatu account email dan menggunakan protokol POP3 pada setting email tersebut.

Email tersebut memberitahukan bahwa jika email account tersebut menggunakan protokol POP3 dan anda juga menggunakan email client, maka email yang sudah di download pada email client tidak akan terbaca atau dapat di download kembali oleh device Blackberry anda.

Oleh sebab itu, Email tersebut memberikan langkah-langkah agar email dapat di-copy di server walaupun anda menggunakan protokol POP3 pada setting email account anda.

Display Webmail Roundcube Menampilkan Timezone Yang Salah

Solving :

- SSH ke server menggunakan putty
- cd /usr/local/cpanel/3rdparty/etc/roundcube/
- Pada directory tersebut terdapat file php.ini
- Ubah opsi date.timezone di file php.ini ke date.timezone="Asia/Jakarta" dengan nano atau vi

Filter Email

Filter Email dengan SpamAssassin

Kelebihan menggunakan SpamAssassin adalah software akan melakukan identifikasi secara otomatis terhadap email yang masuk melalui header content dan pesan yang dikirim. Selain itu user dapat melakukan filter terhadap email yang masuk, dengan menentukan daftar blacklist dan whitelist. SpamAssassin juga menyediakan fasilitas auto-delete terhadap spam yang telah terdeteksi.

Berikut langkah-langkah dalam mengaktifkan SpamAssassin pada cPanel: 1. Login ke halaman cPanel anda 2. Klik menu SpamAssasin pada section Mail, seperti pada gambar


Spamassassin1.png


3. Selanjutnya Anda akan diarahkan pada halaman konfigurasi SpamAssassin seperti pada gambar dibawah ini:


Spamassassin2.png


4. Klik tombol Enable SpamAssassin untuk mengaktifkan fitur tersebut, sehingga status tersebut berubah menjadi Enable, sedangkan untuk mengaktifkan fitur Auto-Delete Spam klik tombol Auto-Delete Spam.

5. Untuk melakukan konfigurasi manual terhadap BlackList dan WhiteList klik tombol Configure SpamAssassin, sehingga Anda akan diarahkan pada halaman dibawah ini:


Spamassassin3.png


Sebagai informasi tambahan SpamAssassin merupakan produk software dari Apache Software Foundation (http://www.apache.org), informasi lengkap bisa diakses melalui http://spamassassin.apache.org/

Filter Email dengan Account Level Filtering

Login ke contol panel (Cpanel) hosting anda.

1. Pada menu Mail Klik "link Account Level Filtering"


Mail account.jpg


2. Klik tombol Create a new Filter


Create filter.jpg


3. Pada filter yang akan kita buat :


Filter rules.jpg


a. isikan "filter name " isikan sesuai nama filternya agak kalau anda membuat banyak filter akan tidak sulit mencarinya bila di perlukan.

b. Rules


2-a.jpg


(a) Pilih "Body" karena hanya pada body email yang akan di filter.

(b) pilih "contains" kerena hanya yang mengandung kata/kalimat tersebut yang akan di filter.


2-b.jpg


(c) isi dari filter yang ada di body email dalam hal ini di isikan "Special Offers by email"

c. Actions

(a) Isikan pilihan tindakan yang akan di ambil bila ingin langsung di buang pilih "Discard Message". dalam contoh ini saya memforward email yang tertangkap ke email khusus dengan memilih "Redirect to email" dan mengisikan alamat email pada box (b)


3-a.jpg


4. Klik tombol Activated

5. Lakukan Filter Test untuk meyakinkan apakah filter yang dibuat berfungsi atau tidak. Ketikkan "Special Offers by email" kemudian klik Test Filter.


Filter test.jpg


6. Bila Filter berjalan maka akan terlihat seperti berikut:


Filter trace result.jpg


Filter email-email lain yang di anggap spam seprti langakh-langkah di atas.

This category currently contains no pages or media.